Sebuah serial episodik lepas yg bercerita tentang tokoh Abah (Haji Zainal) dengan 3 putrinya, Melati, Kemuning dan Cempaka, serta orang-orang di sekitar mereka. Bagaimana mereka jatuh bangun menjalani ujian kehidupan tapi tetap optimis tanpa pernah memvonis seseorang itu jahat atau tidak jahat. Tidak ada hitam putih. Ini adalah kisah dengan gradasi warna yang tak terbatas.

Abah atau Haji Zainal, adalah seorang duda yang telah ditinggal mati oleh isterinya dan kini mengasuh tiga putrinya. Abah ingin menikahi Bu Ratna, seorang perawan tua yang dulu adalah pacar Abah sebelum Abah menikah dengan perempuan lain karena dijodohkan orang tua. Masalahnya dua dari tiga putri Abah tidak setuju Abah menikah lagi.

Melati, putri sulung Abah, sudah selesai kuliah tapi tidak kerja. Dikecewakan laki-laki membuat Melati jadi patah arang, trauma, dan tak percaya lagi pada laki-laki. Sejak kematian Ibu, Melati memposisikan dirinya sebagai ibu di rumah yang mengurus kerperluan Abah dan adik-adiknya. Melati yang manis ini akhirnya menjadi perempuan cerewet dan pengatur. Dialah penentang kuat dari niat Abah menikahi Bu Ratna. Karena Abah sudah tua sebaiknya Abah banyak zikir dan mengingat mati.

Kemuning, anak kedua Abah, seorang mahasiswi yang modis, modern dan berselera tinggi. Selalu berganti-ganti pacar. Dia selalu kesal dengan ‘keudikan’ sang Abah dan lingkungannya. Tapi Kemuning memahami Abah yang sebenarnya gelora hidupnya masih tinggi dan ada hasrat untuk mengawini Bu Ratna. Maka dia adalah pendukung Abah untuk menikahi Bu Ratna. Sepanjang tanggung jawab kepada keluarga terpenuhi maka Abah berhak melakukan apapun, termasuk menikahi Bu Ratna. Kemuning dekat dengan Anton, teman kampusnya. Kemuning pun berusaha mencari cara mendekatkan Anton yang sedikit serampangan dan kurang pengetahuan agama ke ayahnya.

Cempaka, Si bungsu yang masih SMU, berpembawaan tomboy. Pintar, cerdas, kritis, bicara ceplas-ceplos. Tak banyak macam-macam, tak banyak menuntut. Teman-temannya kebanyakan cowok, belum punya pacar, karena para cowok rada segan mendekatinya. Cempaka punya alasan sendiri untuk tidak menyetujui Abah menikahi Bu Ratna. Cempaka tidak ingin kenangan dan memorinya tentang hubungan Abah dan ibunya almarhumah ternodai oleh kehadiran Bu Ratna.

Bu Ratna, tetangga mereka adalah cinta pertama Abah dulu sebelum Abah menuruti kehendak orang tua menikahi perempuan lain yang kemudian menjadi ibu dari tiga putri Abah. Bagai sebuah penantian yang panjang, Bu Ratna kini memiliki kesempatan untuk memadu kasih dengan Abah, cinta pertama dan mungkin terakhirnya.

Bagaimanakah kelanjutan kisahnya?

Sutradara               :        Agus Elias

Produser                :        Leo Sutanto

Cerita & Skenario    :        Musfar Yasin

Produksi                 :        SinemArt

Judul Lagu     : ABADI

Penyanyi       : IWAN FALS feat. ALL STARS (NOAH, d’MASIV, GEISHA, NIDJI

Pencipta        : IWAN FALS dan ALL STARS

Produksi        : MUSIKA STUDIOS