Citra Kirana : Belajar Ngambek dari Kakak

Melihat akting Citra Kirana dalam Tukang Bubur Naik Haji The Series, sebagai Rumana benar-benar membuat pemirsa RCTI gemas. Soalnya, dalam episode dua pekan terakhir digambarkan Rumana sedang hamil muda. Maka, adegan Rumana yang kerap kali sensitif pun menjadi gimmick. Misalnya, mudah sekali ngambek, jutek, cemburuan, dan gampang tersinggung pada suaminya Robi (Andi Arsyil Rahman).

Hingga usia kehamilannya 4 bulan, perasaan Rumana (Citra Kirana) masih gampang sensitif. Ia mudah sekali ngambek pada suaminya Robi (Andi Arsyil Rahman). Rumana juga jutek dan cemburuan. Di salah satu adegan yang syutingnya diambil, Rabu (3/9) itu, digambarkan untuk mengusir perasaannya yang sedang kacau-balau, Rumana pergi ke panti asuhan Kampung Dukuh. Ia merasa kangen dengan anak-anak panti asuhan.

Dulu, Rumana memang pernah mengajar di sana. Dengan bernostalgia ke panti asuhan tersebut, Rumana berharap mendapatkan kegembiraan. Namun tetap saja ia mengalami konflik dengan suaminya, Robi yang datang menjemputnya.

Sifat sewot Rumana bukan hanya pada sang suami, tetapi juga pada Haji Muhidin (Latief Sitepu), ayahnya. Haji Muhidin pernah kesal dengan Rumana gara-gara dilarang menginap di rumahnya. Dan, Haji Muhidin justru curiga pada menantunya Robi. Dia menuduh Robi yang memengaruhi Rumana, agar bersikap jutek pada Haji Muhidin.

Babak baru di kehidupan Rumana ini menjadi tantangan tersendiri bagi Citra Kirana, pesinetron yang memerankan salah satu tokoh utama di Tukang Bubur Naik Haji The Series ini. Meskipun masih single dan belum menikah, tetapi Citra Kirana dapat memerankan tokoh Rumana dengan baik. Termasuk menghidupkan sosok wanita hamil yang sensitif dengan pas.

Pemirsa RCTI di rumah boleh jadi gemas melihat Rumana mulai ngambek pada Robi. Pasalnya, pada episode-episode sebelumnya, Rumana digambarkan sebagai wanita baik-baik yang alim dan patuh pada suaminya.

Soal kemampuan berakting Citra Kirana di sinetron ini, tak usah diragukan lagi. Sejak episode awal hingga ribuan jumlahnya sampai pekan ini, Ciki, sapaan beken pesinetron ini memang menjadi primadona. Citra Kirana benar-benar mampu berakting sedang ngambek. Baik lewat dialog, gesture tubuhnya, maupun mimik muka, dan sinar matanya.

Karakter

Saat dijumpai di lokasi syuting Tukang Bubur Naik Haji The Series di Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (3/9), Citra mengungkapkan, untuk berperan sebagai ibu hamil yang sifatnya sensitif, ia banyak berkonsultasi pada dua kakaknya : Fitria Agustina dan Meladia Kristina yang telah berkeluarga dan mempunyai anak.

"Saya banyak tanya ke kakak saya yang sudah menikah. Kata mereka, wanita hamil memang suka sensitif begitu. Karena kan sedang mengalami perubahan hormon. Jadi perasaan wanita hamil itu, sering enggak keruan. Kadang jadi cemburuan pada suaminya. Bisa juga bawaannya gampang kesal melulu," paparnya.

Citra juga mengungkapkan, skenarionya juga sudah cukup sempurna. Hal-hal yang dia lakukan saat akting, memang telah ada dalam skenario.

"Sutradaranya juga pintar mengarahkan saya," ujar Citra dengan nada merendah.

Menurut Citra, untuk memasuki karakter Rumana yang sensitif, ia hanya butuh waktu beberapa menit. "Ini kan sudah pekerjaan setiap hari. Jadi saya harus bisa menjalani karakter itu," katanya.

Selama dua tahun menjalani peran sebagai Rumana, menurut Citra, baru kali ini ia berperan sebagai Rumana yang hamil memiliki  sifat sensitif. Sebelumnya Rumana selalu berkarakter sebagai wanita baik.

Citra mengungkapkan, berperan sebagai wanita hamil yang sensitif merupakan tantangan baginya. "Ini tantangan ya buat saya. Bisa enggak saya menjalani karakter sebagai wanita hamil yang sensitif. Ngambekan pada suaminya. Ada juga pemirsa yang merasa kesal pada akting saya. Berarti akting saya berhasil kan, hahaha," katanya.

Ketika disinggung hikmah apa yang Citra petik dari aktingnya itu, Citra mengaku tidak ada. Pasalnya, belum terlintas dalam benaknya untuk menikah, apalagi hamil.

"Jangankan berpikiran hamil, berencana nikah pun belum ada. Kayaknya masih lama deh nikahnya. Saya masih ingin berkarier dulu," ujar Citra Kirana.

 

(Cek & Ricek, Edisi 837, 10-16 September 2014)