Alyssa Soebandono : Perankan Gadis SMA

 

Setelah dua tahun vakum, Alyssa Soebandono kembali berakting Lewat sinetron terbarunya, dia mengobati kerinduan para penggemar.

Tampil dengan seragam ala anak SMA, Alyssa Soebandono celingukan di sebuah taman. Saat berbalik badan, tanpa sengaja dia menabrak seorang laki-laki.

Tubuhnya terhuyung. Untung laki-laki itu dengan sigap me-nangkap Alyssa. Mata keduanya beradu, beberapa detik kemudian laki-laki itu melepaskan pegangannya, Alyssa pun jatuh.

Itulah suasana syuting sinetron Vang Muda Yang Bercinta pada Kamis (14/2) di Museum Penerangan, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.

Meskipun Alyssa sudah lama tak syuting sinetron, tapi akting-nya tetap saja memukau.

Terakhir kali Alyssa muncul di layar kaca saat berakting dalam Lagu Cinta Nirmala pada akhir 2010. Setelahnya ia sama sekali tak pernah muncul lagi karena kuliah di Australia.

Adaptasi Lagi

Memulai sesuatu yang sudah lama tak pernah dijalani lagi tentu bukan hal yang mudah. Alyssa harus beradaptasi lagi, mulai dari lokasi, kru, gaya hidup dan pola makan. Beruntung dia menda-patkan lawan main dan kru yang sudah ia kenal sejak lama. Se-hingga proses adaptasinya menjadi lebih mudah dan cepat.

"Sempat kagok sih waktu pertama kali main. Deg-degan juga harus hafalin skenario, dalamin karakter lagi. Untung sudah kenal sama Mbak Echy (sutradara, red.) dan lawan mainnya. Jadi, ya udah tahu maunya apa," ujar Alyssa.

Alyssa mengaku excited saat harus kembali ke lokasi syuting. Malahan, dia sangat percaya diri dan menganggap syuting kali ini tidak sulit.

"Ternyata nggak segampang itu. Jadi ya aku masih meraba-raba lagi. Bagaimana ekspresi-nya, mimik mukanya, dan baca dialognya. Lama-lama ya lancar lagi," papar Alyssa.

Selain memaksimalkan peran, Alyssa juga harus beradaptasi dengan rutinitas di lokasi syuting.

"Sekarang udah nggak bisa hidup normal lagi. Pulang pagi, tidur terus kerja lagi. Begitu tiap hari," katanya.

Kerja dan Kuliah

Dengan jam kerja seperti itu, wajar jika Alyssa capek ketika syuting pertama kali. "Lama lama terbiasa lagi dengan pola' hidup seperti itu," ungkapnya.

Akibatnya, bobot badan Alyssa turun sekitartiga kilogram. "Wak­tu pertama syuting, banyak yang berkomentar kalau pipiku semakin tembem. Tapi, sekarang udah nggak lagi," aku Alyssa .

Selain bermain sinetron, Alysa juga disibukkan dengan kuliah. Alyssa tercatat sebagai mahasiswa S2, jurusan corporate commu­nication London School of Public Relation Jakarta.

Oleh karena itu, Alyssa harus bisa mengatur waktu sebaik mungkin agar kuliah dan pekerjaan tak terganggu. Senin sampai Jumat khusus untuk syuting, Sabtu untuk kuliah, dan minggu digu-nakan untuk mengerjakan tugas dari kampus.

Selain membagi hari, Alyssa juga membatasi jumlah sinetron yang dimainkannya.

"Aku sudah mempersiapkan jadwal dengan baik. Jangan sam­pai badan aku drop, malah bikin syuting dan kuliah keteteran," kata Alyssa.

Bagi Alyssa, pendidikan pen-ting untuk bekal masa depan. Dia sadar, dunia entertaiment tak selamanya bisa menjamin kehidupannya kelak.

"Aku ingin menjadi seorang public relation handal. Untuk mencapainya aku harus kuliah. Selama ini sudah ada sih yang nawarin kerjaan. Karena aku ma­sih syuting, jadi ditunda dulu deh," pungkasnya.

Pertukaran Pelajar

Selama kuliah di Monash Uni­versity, Australia Alyssa sempat terpilih untuk menjalani pertukar­an mahasiswa dan menimba ilmu di jurusan International Relation, Sussex University, Brighton, Uni­ted Kingdom.

"Waktu itu aku sempat hope­less karena aku dengar nggak semua bisa terpilih. Ternyata dari lima orang yang direkomendasikan cuma tiga yang keterima," ceritanya.

Akhirnya Alyssa mencicipi ku­liah di Inggris selama 6 bulan, mulai Januari sampai Juli 2011.

 

(NYATA, Edisi 2172, III Februari 2013)