Rumana Sudah Tidak Ngambek Lagi

Menonton akting Citra Kirana memerankan tokoh Rumana di Tukang Bubur Naik Haji The Series, membuat pemirsa setia RCTI gemas sekaligus penasaran. Selain pembawaannya yang lembut dan sejuk, Rumana beberapa kali berperangai sensitif, sebagai gambaran seorang istri sekaligus ibu. Sifat cemburu, jutek kepada suami, hingga mudah tersinggung dan menangis, adalah beberapa sifat yang pernah dijumpai Rumana. Bagaimana Citra mendalami karakter tersebut?

Masih jelas dalam ingatan pemirsa setia RCTI, bagaimana Rumana, yang diperankan oleh Citra Kirana, pernah mengalami perasaan moddy dan mudah sensitif. Terutama saat usia kehamilan anak kedua, beberapa waktu lalu.

Dalam beberapa tayangan yang ditampilkan, Rumana juga cemburu dan menaruh rasa curiga kepada Roby (Andy Arsyil), sang suami. Roby menganggap, sifat yang istrinya alami, bagian dari 'bawaan' janin.

Beruntung Roby masih memiliki sisa-sisa sabar sebagai seorang suami. Sifat jengkel

Rumana, tak hanya menyerang kepada Roby. Namun kepada ayahnya, Haji Muhidin (Latief Sitepu). Misalnya, jengkel lantaran sang ayah sulit diberikan pengertian atau berusaha membuat konflik dengan pemain lain.

Sifat tersebut menjadi tantangan sekaligus uji nyali kepada Citra, yang akrab disapa dengan Ciki ini.

Sebagai karakter dominan, Ciki sukses dan berhasil memainkan peran mencolok. Padahal, sejak awal, karakter Rumana digambarkan sebagai seorang wanita yang baik, patuh, ramah, santun, lembut, dan penyabar. Tak ada sedikitpun cela layaknya peran antagonis.

Dalam kehidupan nyata, Ciki merupakan seorang pesinetron muda yang kebetulan masih single dan belum menikah. Sontak karakter sebagai istri sekaligus ibu bagi dua anak balitanya, merupakan peran menantang. Dari semua karakter yang dimainkan, Ciki rupanya punya kiat jitu. "Saya banyak-banyak konsultasi dengan dua kakak saya yang sudah menikah dan punya anak. Saya belajar bagaimana cara memomong anak, menghadapi suami, dan perasaan menghadapi rasa sensitif ketika hamil atau anak rewel. Termasuk belajar ketika cemburu kepada suami," ucapnya saat dijumpai di lokasi syuting di Cibubur, Jumat (24/7).

Kemampuan Ciki dalam berakting, memang tak diragukan. Sejak awal memainkan tokoh Rumana, perannya banyak mengundang perhatian penggemar setia sinetron tersebut. Begitu pula dengan dukungan dan ratusan komentar followers di akun media sosial miliknya.

Tak hanya pandai berdialog, Ciki cukup berhasil dalam melepaskan gimmick-gimmick layaknya wanita salehah dan penyabar. Seperti pembawaan dengan gesture lembut dilengkapi sinar mata yang teduh dan adem.

Uniknya, Ciki sempat digadang-gadang agar 'jadian' sungguhan dengan lawan

mainnya, Andy. "Saya masih menganggap Kak Andy sebagai sahabat sekaligus kakak saya. Selama ini kami memang profesional, enggak ada perasaan khusus selain berperan sebagai suami-istri. Termasuk dibantu arahan dari sutradara," ungkapnya.

Setelah mempunyai dua anak balita, apakah Ciki akan mengikuti jejak Rumana sebagai seorang istri dan ibu? "Hehe, saya masih muda. Masih pengen berkarier saja. Sementara ini belum berpikir untuk menikah dulu atau pacaran, apalagi hamil, hehe. Pokoknya masih ingin terus mengembangkan potensi dan kemampuan di bidang akting," jawabnya.

Kini, perubahan 'sensitif Rumana, perlahan mulai memudar seiring perkembangan kedua buah hatinya. Namun, ada perubahan bagi pasangan suami-istri itu.

Bila dulu ada sapaan romantis 'Papa' kepada Roby, dan 'Rumana', untuk Rumana, kini kebiasaan tersebut sudah tak ada. Sontak, tergantikan dengan panggilan anyar: 'Umi' dan 'Abi'.

 

(Cek & Ricek, Edisi 884, 5-11 Agustus 2015)