Verrel Bramasta : Canggung Beradu Akting dengan Ayah Sendiri

Kemampuan Verrell Bramasta, kian hari kian mantap di dunia akting. Setelah selesai bermain di sinetron Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love, pemuda 18 tahun itu kembali dipercaya memainkan peran utama di sinetron Penyihir Cantik. Selain beradu akting dengan pesinetron muda Yuki Kato, sinetron garapan SinemArt Production ini juga dibintangi ayahanda Verrell, Ivan Fadilla. Verrell mengaku jadi tertantang bermain dalam sinetron drama remaja ini.

Verrell Bramasta bisa menambah daftar pengalaman syutingnya lewat sinetron Penyihir Cantik. Sebelumnya, Verrell membintangi sinetron perdana Bintang di Langit yang tayang perdana 26 Mei 2014, garapan SinemArt Productions. Kemudian, terakhir, Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love, 27 Oktober 2014.

Penyihir Cantik, judul sinetron terbarunya, bukan hanya menantang kemampuan aktingnya, tetapi juga kelenturan tubuhnya dalam akting adegan action. Itu memang menjadi bumbu Penyihir Cantik, tentu di samping special effect adegan sihir dan juga drama romantis ala cerita cinta remaja.

"Sebelumnya, aku banyak bermain untuk karakter-karakter cerita drama. Nah, sekarang aku tertantang banget di sinetron ini. Karena di sini banyak adegan action, dengan bumbu-bumbu romantis," ujarnya, saat dihubungi Senin (9/3) lalu.

Ia menceritakan, sebelum menerima tawaran bermain di sinetron ini, ada beberapa kontrak judul sinetron lainnya yang rencananya akan dimainkan. Sembari menunggu proses produksi lain, ia mulai menjalani syuting sinetron Penyihir Cantik.

Di sinetron tersebut, Verrell berperan sebagai Vito, seorang siswa sekolah menengah atas yang memiliki kekuatan sihir. Kemudian, berusaha untuk menetralisir penyihir cantik yang diperankan oleh Yuki Kato, siswi di sekolah yang sama.

Saat membaca jalan cerita secara keseluruhan, Verrell merasa tertantang, karena ada adegan laga di sinetron terbarunya ini.

Secara bersamaan, sang sutradara, Sanjeev Kumar, juga memberinya kesempatan belajar beberapa jurus seni bela diri. Sanjeev, berusaha meyakinkan agar Verrell menunjukkan kebolehannya melakukan adegan fighting.

"Akhirnya baru kesampaian di sinetron ini. Karena selama ini, beberapa kali syuting sinetron dan film, belum pernah kebagian adegan berkelahi atau bela diri. Kebetulan aku suka olahraga, seperti basket ball. Jadi enggak merasa capek kalau harus beradegan yang menguras energi," ungkapnya.

Meski pada akhirnya tertantang, dengan penuh keyakinan, Verrell mantap menjalani sejumlah adegan action. Namun, ia sempat menemukan kesulitan saat melakukan salah satu adegan.

"Paling sulit ketika memanjat gedung dengan menggunakan alat sling. Seminggu lalu adegannya, aku sempat luka kecil dari adegan itu. Untung saja, lukanya enggak terlalu besar," jelas kelahiran Jakarta, 11 September 1996 itu.

Untuk mencegah kesulitan dan persiapan matang, Verrell melakukan sejumlah latihan khusus, yaitu menghafalkan adegan berkelahi lewat bantuan tim koreografi. Ia bahkan tak canggung, saat menunjukkan gerakan dan adegan khusus. Mulai dari memukul hingga menendang lawan.

"Seru deh. Aku suka adegan-adegan di sinetron ini. Romantis remaja, ada unsur komedi dan fiksi real. Terutama jalan cerita complicated dari campuran film-film yang aku suka. Seperti perpaduan Hansel and Gretel, sampai sinetron lokal, Bawang Merah dan Bawang Putih," katanya.

Walau pernah membintangi Aisyah Putri The Series: Jilbab In Love, ia mengaku sempat tegang saat bermain di sinetron Penyihir Cantik ini. Terlebih ketika harus berhadapan dengan Yuki Kato, pesinetron muda yang sudah cukup lama terjun di dunia akting.

Pasalnya, di sinetron fantasi ini, keduanya berperan sebagai pasangan kekasih. Untungnya, Yuki membantu mencairkan suasana. Alhasil setelah beberapa episode, Verrell sudah tak canggung lagi saat beradu peran dengan Yuki.

Untuk menunjang kemampuan berakting, Verrell pun bertekad membangun chemistry dengan Yuki. Salah satu cara adalah menemukan trik kreatif dan jeli.

"Aku dekati dia, cari tahu mantan-mantan pacar dia dulu kayak bagaimana. Lalu dia suka cowok seperti apa. Jadi, bisa tahu dan aku bisa membuat diri sendiri dan memperlakukan seperti pacar dia," ungkapnya sambil terkekeh.

Sementara di sisi lain, akting Verrell menuai banyak pujian saat menjadi lawan main Yuki Kato, sejak sinetron ini tayang 4 Maret lalu, pukul 18.00 WIB. Begitu pula saat beradu peran dengan Ivan Fadilla, ayahnya sendiri, yang di sinetron ini berperan sebagai ayah Vito. Sebelumnya Verrell tak menyangka Ivan bakal menjadi lawan mainnya. Ia baru mengetahui setelah proses reading. Meski ayah kandung, yang sehari-hari mengetahui karakter sang anak, Verrell sempat merasakan kejanggalan ketika beradu peran dengan ayahnya.

"Sebenarnya enggak gampang main sama papa. Terasa aneh karena papa memerankan karakter lain. Padahal aslinya papa tipe orang yang enggak pernah marah, tetapi tegar, sabar, dan selalu memberikan arah-arahan kepada anak-anaknya," ujar anak pertama dari pasangan Venna Melinda dan Ivan Fadilla ini.

 

(Cek & Ricek, Edisi 864, 18-24 Maret 2015)