Saat di perjalanan pulang, Denis menerima telepon dari Namira. Namira langsung pura-pura sok baik, dia meminta maaf atas semuanya. Saat itu Namira tahu kalau Denis sedang dalam perjalanan pulang, akhirnya Namira memutuskan untuk kembali ke rumah Pak Mario lagi. Ibu Hamidah sempat melarang, namun Namira tetap pergi ke rumah Pak Mario.

Denis sampai tengah malam di rumahnya, dia tampak kecapean sampai tertidur di sofa. Saat itu diam-diam Namira melepaskan sepatu Denis dan dia juga membuatkan secangkir kopi untuk Denis. Saat itu Denis terbangun dia langsung marah sama Namira, bahkan dia membuang kopinya. Denis pun langsung masuk ke kamar, dia terus-terusan memikirkan pertunangannya dengan Flora karena sebenarnya dia masih mencintai Sakinah.  Akhirnya Denis pun memutuskan untuk datang ke kontrakan Sakinah, Namira yg tahu itu langsung menghubungi Rangga.

Rangga langsung memastikan keadaan Sakinah, Sakinah bilang kalau dia baik-baik saja. Dari dalam mobil Denis sedang melihat itu semua dan dia malah salah paham. Denis pun langsung menghampiri Sakinah, dia memberitahu Sakinah kalau dia mau mengundang Sakinah ke acara pertunangannya. Hati Sakinah hancur mendengar itu, tapi dia berusaha menyembunyikannya.