CINTA AMARA : Erika Kembali Berulah! Guci pecah Amara harus ganti rugi

Amara berterima kasih pada Entin yang lagi lagi menolongnya. Kemudian semua anak anak sudah masuk kembali ke dalam bus.

Di dalam bus Erika menyangkal kalau dirinya sakit. Mungkin Amara sok mau menunjukkan perhatiannya saja pada dirinya.

Maya menemani Miranti ke rumah Nirwan. Maya menenangkan Miranti agar tidak terbawa emosi. Miranti dengan sikap yang gentle menemui Inggit.

Siti mendapat kabar dari Wahida kalau bus rombongan dari SD Pelita sebentar lagi akan sampai di museum. Wahida menyebutkan ciri ciri bus itu.

Bus sampai di museum. Kemudian anak-anak mendapatkan pengarahan dari pak Budi. Erika bisik-bisik ke tania dan Rini mau ngerjain Amara.

Radit, Evan dan Theo ternyata sudah sampai juga di museum. Mereka memperhatikan ke arah bus rombongan SD Pelita yang sudah datang.

Terlihat semuanya satu persatu masuk ke museum nasional. Disana ada pelajar dari sekolah lain yang juga melakukan kunjungan.

Sementara itu, Afandy dibantu beberapa tukang sedang menempelkan plang nama Amara Bakery di ruko barunya.

Erika melihat Amara terpisah dari teman temannya. Erika kemudian mengatur siasat bersama Tania, Rini dan Rama.

Amara melompat dan menjerit ketakutan. Amara tidak sengaja Amara menyenggol koleksi patung itu, hingga jatuh, dan pecah.