Yuda, Meli, dan Kinan melihat foto pernikahan Tian dan Hana di media sosial dan menjadi sangat marah. Yuda memerintahkan anak buahnya untuk menghancurkan kebahagiaan Hana. Ira, ibu Hana, juga melihat foto itu dan datang ke kontrakan Tian, memaki-maki Hana hingga terjadi perkelahian dengan Jihan. Misa yang juga melihat foto tersebut mengamuk dan mencoba bunuh diri, namun Vano menyelamatkannya.

Di sisi lain, saat bekerja, rem mobil boks yang ditumpangi Tian dan Aryo blong, menyebabkan mobil terjun ke sungai. Bersamaan dengan itu, bingkai foto pernikahan Hana dan Tian di rumah pecah, membuat Hana gelisah dan cemas. Hana mencoba menghubungi Tian namun gagal. Di dalam mobil yang tenggelam, Tian berusaha menyelamatkan dirinya.

Tian berhasil menyelamatkan Aryo dari sungai, keduanya selamat dan di bawa ke rumah sakit, namun perusahaan menyalahkan Tian, memecatnya, dan menuntut ganti rugi besar. Hana yang panik berusaha menolong suaminya, bahkan meminta bantuan Alfin, meski hal itu membuat Tian kecewa. Di balik semua ini, ternyata Yuda yang sengaja mengatur sabotase untuk menghancurkan Tian, bahkan berniat merebut hak asuh Raihana.

Saat merawat Raihana, Hana terkejut melihat tanda lahir yang sama dengan putrinya dulu. Kecurigaan makin kuat setelah Tian mengaku Raihana bukan anak kandungnya dengan Misa, melainkan anak adopsi. Mereka memutuskan tes DNA. Namun, Vano yang mengetahui rencana itu menyamar sebagai petugas dan menukar sampel darah Raihana dengan darahnya sendiri, agar kebenaran tidak terbongkar.