Jagoan Anak Jalanan

Keberhasilan Anak Jalanan di urutan pertama sinetron yang paling digemari pemirsa Indonesia hingga bulan Agustus 2016, turut mendongkrak nama Stefan William. Karakter Boy yang ia perankan nyaris mirip dengan keseharian pria kelahiran California, Amerika Serikat, 11 Agustus 1993 itu.

Dua minggu setelah ditayangkan di RCTI pada 12 Oktober 2015, sinetron Anak Jalanan langsung mendapat sambutan positif dari pemirsa Indonesia. Hingga pekan kedua Agustus 2016, sinetron garapan SinemArt Productions itu masih bertengger di posisi puncak. Merujuk hasil survey AGB Nielsen, Jumat (19/8), Anak Jalanan meraih rating 6,1 dan audience share 28,1 persen.

Sinetron Anak Jalanan berkisah tentang anggota geng motor Warrior pimpinan Boy yang diperankan Stefan William. Meskipun jago mengendarai motor sport, Boy tetap patuh pada orang tua. Selain selalu meminta izin ayah-ibunya jika akan ke luar rumah, ia rajin melaksanakan salat lima waktu, memiliki jiwa sosial yang tinggi, dan suka menolong teman yang menghadapi masalah. Boy juga selalu patuh pada peraturan lalu lintas, dan mengikuti standar keamanan mengendarai motor sport.

Boy bukan saja disegani oleh anggota geng motor Warrior, tapi juga oleh anggota geng motor musuh-musuhnya.

Dalam perjalanan cerita, Boy kemudian berkenalan dengan seorang pembalap wanita bernama Reva (Natasha Wilona). Hubungan mereka sangat dekat. Namun demikian, gaya berpacaran mereka berbeda dengan remaja kebanyakan. Keduanya tidak pernah bergandengan tangan, berpelukan, apalagi berciuman. Boy dan Reva justru saling support dan saling memberi bersemangat untuk mengukir prestasi.

Idola Remaja

Banyak kalangan menilai, akting Stefan William sebagai Boy terbilang pas. Stefan sendiri mengaku, ia tidak kesulitan memerankan karakter tersebut karena kepribadiannya hampir sama dengan Boy : cool dan tenang dalam menghadapi berbagai persoalan. Secara fisik, Stefan William juga punya daya tarik tersendiri. Tubuhnya atletis, kulitnya putih, berhidung bangir, dengan rambut pendek blonde. Kru sinetron Anak Jalanan bahkan memanggil dia dengan sapaan bule.

"Karakter Boy hampir sama dengan kepribadian saya. Aslinya saya orangnya pendiam," ujar Stefan kepada C&R, beberapa waktu lalu.

Karakter Stefan yang identik dengan Boy yang cool, tak ayal membuat para remaja selalu memenuhi lokasi syuting sinetron Anak Jalanan. Baik di studio MD Entertainment di Ceger, Jakarta Timur, yang dijadikan lokasi syuting Anak Jalanan, maupun di kawasan Jati Warna, Bekasi. Para remaja itu ingin melihat langsung wajah idolanya dan juga melihat jalannya syuting. Mereka juga sering berpenampilan ala Boy di sinetron Anak Jalanan.

Meskipun penjagaan security studio MD Entertainment di Ceger terbilang ketat, hal itu tidak menyurutkan penggemar mendatangi lokasi syuting. Tak sedikit yang bahkan rela menunggu di luar pagar kompleks studio.

Cucu Mendiang Wim Umboh

Sukses sinetron Anak Jalanan ternyata tidak membuat aktor kelahiran California, Amerika, 11 Agustus 1993 itu menjadi besar kepala. Stefan tetap mau menemui penggemarnya.

Di saat tidak ada pengambilan gambar, Stefan sengaja meluangkan waktu dengan nongkrong di warung kopi seberang studio MD Entertainment untuk menemui para penggemarnya.

Stefan bukanlah orang baru di dunia akting. la adalah cucu sutradara terkenal Wim Umboh. Stefan adalah putra pasangan Clinton Avery dan Ellen Thelma Umboh.

Menurut ibunya, sejak umur enam tahun Stefan William sudah menunjukkan bakatnya di bidang akting. Bakat itulah yang kemudian mendorong ibunya memasukkan Stefan ke sekolah akting Teroecture Act di Jakarta.

Saat ini Stefan tinggal di Jakarta. Sementara ayah, ibu, dan adiknya berdomisili di Australia. Untunglah, keluarga dari ibunya banyak yang menetap di Jakarta.

Dalam perjalanan kariernya, Stefan telah memperoleh penghargaan sebagai Aktor Utama Ngetop SCTV Awards 2011. BudiG

 

(Cek & Ricek, Edisi 939, 24-30 Agustus 2016)